SIAK:Riaunet.com~Aksi yang dilakukan Laskar Melayu Rembuk (LMR) medapatkan respon positif dari semua kalangan, aksi yang membawa keluhan masyarakat terhadap larangan Truck masuk jalan kota tersebut langsung di komentari positif oleh Polres Siak.
Untuk itu Polres Siak melalui Kasat Lantas Siak akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Siak untuk permasalahan ini.
"Masyarakat jangan menyalahkan kami secara sepenuhnya, sebab kami menilang harus ada dasar kuat untuk menilang, salah satunya rambu rambu," Ujar Kasat Lantas Polres Siak AKP Aninditha Rijal SIK kepada riaunet melalui seluler, Jumat (10/3/2017).
Secara aturan, truck masuk kota memang tidak dibolehkan, namun aturan tersebut harus didukung dengan rambu-rambu sehingga bisa menindak.
"Dalam minggu ini, Kita akan berkoordinasi dengan Dinas perhubungan siak, agar sesegera mungkin membuat rambu-rambu tentang larangan truck masuk kota,"Ungkap Perwira yang gemar olahraga Futsal ini.
Kemudian, dia akan berkoordinasi kepada semua elemen yang berkompeten didalamnya untuk menentukan dimana saja tempat memasang rambu-rambu lalu lintas tersebut dengan harapan truck jenis engkel maupun Tronton tidak lewat kota lagi apalagi over kapasitas. (Iz)
Untuk itu Polres Siak melalui Kasat Lantas Siak akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Siak untuk permasalahan ini.
"Masyarakat jangan menyalahkan kami secara sepenuhnya, sebab kami menilang harus ada dasar kuat untuk menilang, salah satunya rambu rambu," Ujar Kasat Lantas Polres Siak AKP Aninditha Rijal SIK kepada riaunet melalui seluler, Jumat (10/3/2017).
Secara aturan, truck masuk kota memang tidak dibolehkan, namun aturan tersebut harus didukung dengan rambu-rambu sehingga bisa menindak.
"Dalam minggu ini, Kita akan berkoordinasi dengan Dinas perhubungan siak, agar sesegera mungkin membuat rambu-rambu tentang larangan truck masuk kota,"Ungkap Perwira yang gemar olahraga Futsal ini.
Kemudian, dia akan berkoordinasi kepada semua elemen yang berkompeten didalamnya untuk menentukan dimana saja tempat memasang rambu-rambu lalu lintas tersebut dengan harapan truck jenis engkel maupun Tronton tidak lewat kota lagi apalagi over kapasitas. (Iz)