Jakarta~Diduga menghilang, Saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berupaya menjemput paksa, Setya Novanto diketahui mengalami kecelakaan.
Mobil yang ditumpanginya sempat menabrak tiang listrik di Jalan Permata Berlian, Kawasan Permata Hijau, Jakarta selatan.
Akibatnya Novanto dirawat di RS Medika Permata Hijau. Kondisinya dikabarkan luka parah dan kepalanya bengkak.
Walau ditabrak Mobil Fortuner Novanto, tiang listriknya masih bisa berdiri dengan tegak. Tiang itu juga tak banyak mengalami dampak dari kecelakaan tersebut.
Pihak PLN sempat kaget melihatnya. Menurut Kepala Satuan Korparate Komunikasi PT PLN (Persero), I Made Suprateka, biasanya sekuat apapun tiang listrik PLN seharusnya bengkok kalau ditabrak mobil.
"Walau terbuat dari apapun, kalau ditabrak apalagi sekelas mobil itu (Fortuner) pasti ada minimal bengkok. Ada saksi enggak yang lihat nabrak? Saksi kalau tiang listrik PLN ditabrak Fortuner. Kalau benar ditabrak, enggak adalah tiang listrim yang sekuat itu, pasti bengkok," kata Made, Jumat (17/11/2017).
Dijelaskannya, bahan baku tiang listrik PLN itu terdiri dari beberapa macam, tergantung dari jenis fungsi tiang listrik itu sendiri.
"Bahannya kemungkinan ada dari alimunium, bekisting beton, lalu dari besi-besi. Kalau tiang listrik untuk jaringan tegangan rendah (JTR) itu biasanya dari besi pipa, biasanya itu untuk ke rumah-rumah. Kalau yang rendah itu biasanya pipa yang disambung, pipa kumparan. Kalau jaringan tegangan menengah (JTM) biasanya ada dua, pakai beton, atau aluminium yang tebal," jelasnya.
Biasanya, Made mengatakan, walau terbuat dari bahan apapun, tiang listrik pasti akan mengalami perubahan bentuk fisik jika ditabrak oleh kendaraan, terutama sekelas mobil Fortuner yang ditumpangi Novanto. (dtk